Minggu, 21 Maret 2010

Konsep Dasar Psikologi Pendidikan

Pengertian Psikologi Pendidikan

            Istilah ‘psikologi’ berasal dari kata-kata Yunani ‘psyche’ = jiwa dan ‘logos’ = ilmu. Secara sederhana psikologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari perkembanan jiwa mansusia. Namun definisi psikologi terus berubah seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, terutama ilmu pengetahuan sosial dan kemanusiaan serta dari perubahan-perubahan yang terjadi dalam  masyarakat.

            Cakupan psikologi sangatlah luas, yang meliputi hampir semua aspek kepribadian dan tingkah laku manusia. Sehingga dengan demikian, ternyata juga terdapat hubungan erat antara psikologi dengan ilmu-ilmu lain, terutama ilmu-ilmu sosial yang mempelajari tentang hidup dan kehidupan manusia. Psikologi pendidikan merupakan salah satu cabang psikologi yang menguraikan dan meneliti pada masalah pertumbuhan dan perkembangan anak, baik fisik maupun mental, yang sangat erat hubungannya dengan masalah pendidikan terutama yang mempengaruhi proses dan keberhasilan belajar.

Dalam Encyclopedia America Volume 9 dijelaskan bahwa belajar yang efisien bergantung/dipengaruhi oleh iklim belajar (learning climate) yang mencakup keadaan fisik, sosial dan mental siswa, minat, sikap dan nilai-nilai, sifat-sifat kepribadiannya, kecakapan-kecakapannya, dan sebagainya. Oleh karena itu psikologi pendidikan mencoba untuk menguraikan hal-hal tersebut sedemikian rupa sehingga dapat membantu guru-guru untuk menciptakan terjadinya iklim dan proses belajar-mengajar yang efektif dan efisien.



Psikologi dalam Pendidikan

 Psikologi pendidikan disebut juga dengan ilmu terapan atau ‘applied sciene’ karena mendasarkan uraiannya pada metode-metode ilmiah untuk mendapatkan dan mengaplikasikan pengetahuan didalam bidang pendidikan. Psikologi terapan berlandandaskan dua prinsip dasar, yakni : adanya individu yang berbeda satu sama lain dan adanya kebutuhan akan penyesuaian karena perbedaan itu. Kedua prinsip itu nampak jelas dalam pendidikan. Oleh karena itu Psikologi Pendidikan sebagai suatu Psikologi yang diterapkan dalam bidang Pendidikan adalah suatu contoh Psikologi Terapan yang baik. Pendidikan merupakan aktivitas pertama yang mengetrapkan Psikologi secara sistematis. Pengetrapan itu dilakukan begitu banyak dan beraneka ragam, sehingga seorang pendidik/guru dituntut agar ia memiliki pengetahuan secukupnya tentang Psikologi.

Antara bidang Psikologi dan Pendidikan telah lama terdapat kerjasama yang erat, sehingga Psikologi Umum telah diperkaya oleh hasil penyelidikan-penyelidikan yang menyangkut pertama-tama dan terutama bidang pendidikan, yang kemudian merupakan bagian-bagian penting dalam Psikologi Pendidikan.

 Arti dan Fungsi Psikologi dalam Pendidikan

            Psikologi Pendidikan, psikologi yang diterapkan dalam bidang pendidikan, banyak mempengaruhi perumusan tujuan pendidikan, penyusunan kurikulum, penentuan prosedur mengajar-belajar. Psikologi pendidikan memberikan jalam untuk mendapatkan pemecahan atas masalah-masalah yang menyangkut antara lain :

  1. Pengaruh perbedaan individu yang satu dengan individu lainnya dalam luas dan batas kemampuan belajar sebagai hasil dari pendidikan yang diberikan.
  2. Perubahan batiniah pada anak didika yang terjadi selama proses pendidikan/pengajaran.
  3. Pengaruh pembawaan dan lingkungan atas hasil pendidikan/pengajaran.
  4. Teori dan proses belajar.
  5. Hubungan antara teknik mengajar dan hasil belajar.
  6. Hubungan antara taraf  kematangan dengan taraf  kesiapan belajar.
  7. Teknik evaluasi yang efektif atas kemajuan yang dicapai anak didik.
  8. Perbandingan hasil pendidikan formal dan pendidikan informal atas individu.
  9. Pengaruh kondisi sosial anak didik atas pendidikan yang diterimanya.
  10. Nilai sikap ilmiah terhadap pendidikan yang dimiliki para petugas pendidikan.
  11. Pengaruh interaksi antara guru dengan murid, antara murid dengan murid.
  12. Hambatan, kesulitan, ketegangan dsb, yang dialami anak didik selama proses pendidikan.





Tujuan Psikologi Pendidikan

      Psikologi pendidikan bertujuan untuk :

  • Memberikan orientasi mengenai lapangan studinya.
  • Mengemukakan  masalah-masalah yang hingga kini terdapat di dalam lapangan yang ditelusuri oleh Psikologi Pendidikan yakni : perkembangan anak, proses dan teori belajar, evaluasi, kesehatan mental dsb, dengan kata lain masalah-masalah yang terdapat dalam situasi pendidikan, termasuk situasi pengajaran.
  • Meneliti faktor manusia dalam proses pendidikan dan pengajaran; mempelajari pendidik dan anak didik dalam situasi belajar mengajar; mempelajari keadaan manusia sebagai individu dan makhluk sosial dalam proses pendidikan dan pengajaran, perbedaan dan persamaannya dengan orang lain, kemudahan dan kesulitan yang dialaminya dalam proses itu.



Dalam buku Good and Brophy diuraikan tentang Psikologi Pendidikan menjadi 6 bagian yang terdiri dari 16 bab, yaitu :

Bagian 1 : Menguraikan tentang psikologi dalam hubungannya dengan tugas guru.

Bagian 2 : Manajemen kelas, yang mencakup antara lain :

-          Perkembangan dan sosialisasi anak

-          Kepemimpinan dan dinamika kelompok

-          Psikologi eksperimental (menguraikan modeling, reward, punishment, dan extinction)

-          Hasil-hasil penelitian manajemen kelas

-          Mengurangi masalah-maslah manajemen melalui persiapan yang baik dan pengajaran yang efektif

Bagian 3 : Menguraikan masalah belajar, yang meliputi antara lain :

-          Pengertian tentang belajar

-          Prinsip-prinsip umum belajar

- Tipe-tipe belajar

- Perhatian dan persepsi

- Transfer dalam belajar

- Perbedaan-perbedaan individual dalam belajar

                        - Model-model dan desain instruksional

                        - Prinsip-prinsip pengajaran.

Bagian 4 : Pertumbuhan, Perkembangan, dan Pendidikan yang meliputi antara lain:

-          Prinsip-prinsip perkembanan psikologis

- Perkembangan kognitif

- Perkembangan personal dan sosial

- Kreativitas

- Sosialisasi

-          Perkembangan fisik

-          Apliksi prinsip-prinsip perkembangan ke dalam pendidikan

Bagian 5 : Mengenai Motivasi yang meliputi antara lain :

-          Pengertian motivasi

-          Perilaku stimulus respon

-          Teori kognitif dari motivasi

-          Disonansi

-          Aplikasi motivasi dalam pendidikan dan pengajaran

Bagian 6 : Prinsip-prinsip evaluasi dan pengukuran yang mencakup antara lain :

-          Macam-macam te

-          Cara-cara menyusun tes essay dan tes objective

-          Performance test

-          Prosedur penilaian

-          Monitoring kemajuan siswa

-          Reliabilitas dan validitas test

-          Penggunaan statistik dalam mengolah hasil tes



Seorang yang bertugas mendidik (termasuk mengajar) anak hendaknya mengerti tentang apa yang dapat diperbuatnya pada anak didik dan apa yang tidak, tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukannya dalam pendidikan yang diberikannya. Seorang pendidik perlu menggunakan hasil penyelidikan Psikologi dalam tugasnya, sehingga ia mengerti apa yang diharapkan dari anak didiknya dan dengan penuh harapan, kepercayaan dan keyakinan bahwa jalan untuk mencapai harapan itu terbuka baginya.



Sumber :

Soeito, Samuel. Psikologi Pendidikan Untuk para Pendidik dan Calon Pendidik, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta, 1982.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar