Menurut hasil bacaan anda apa yang dimaksud dengan sample dan populasi? Jawab : Populasi menurut Sugiyono(2002 : 57) memberikan pengertian bahwa ”populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Nazir (1983 : 327) mengatakan bahwa populasi adalah berkenaan dengan data, bukan orang atau bendanya. Nawawi (1985 : 141) menyebutkan bahwa populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, baik hasil menghitung atau pengukuran kuantitatif maupun kualitatif pada karakteristik tertentumengenai sekumpulan objek yang lengkap. Riduwan (2002 : 3) mengatakan bahwa populasi adalah keseluruhan dari karakteristik atau unit hasil pengukuran yang menjadi objek penelitian. Kesimpulan bahwa populasi adalah objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Sampel menurut Arikunto (1998 : 117)mengatakan sampel adalah bagian dari populasi (sebagian atau wakil populasi yang diteliti). Sugiyono (1997 : 57) memberikan pengertian bahwa sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Kesimpulan sampel adalah bagian dari populasi yang mempunyai ciri-ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti.
Apa perbedaan antara populasi terbatas dan populasi tidak terbatas? Berikan contoh pada masing-masingnya? Jawab : Populasi terbatas adalah mempunyai sumber data yang jelas batasnya secara kuantitatif sehingga dapat dihitung jumlahnya. Contoh : Jumlah guru SD di kota Surabaya 5000 orang. Jumlah 200 siswa yang mendapat bapak asuh di Batam. Jumlah 59 siswa SMU menjadi anggota Paskibra Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-59 tahun 2004 di Jakarta. Populasi tak terbatas adalah sumber datanya tidak dapat ditentukan batasan-batasannya sehingga relatif tidak dapat dinyatakan dalam bentuk jumlah. Contoh :Pencarian mencari logam mulia, disuatu daerah ada beberapa warga mendulang emas diruangan bawah tanah sebagai mata pencahariannya, kemudian mereka mengambil logam yang mengandung emas sampai tak terhingga kali pengambilan, maka setiap kali pengambilan batu akan mendapatkan logam yang mengandung emas yang tak terhingga banyaknya atau ukurannya.Suatu percobaan seorang bandar akan melemparkan sepasang dadu samapai tak terhingga kali lemparan, maka setiap kali mencatat sepasang bilangan yang muncul akan mendapatkan sepasang nilai yang tak terhingga pula. Meneliti berapa liter pasang surut air laut pada bulan purnama dan lain sebagainya.
Jelaskan apa yang menentukan ukuran sampel? Jawab : Berapa ukuran sampel yang diperlukan untuk melakukan suatu penelitian? Pertanyaan demikian sering diajukan oleh orang-orang yang akan melakukan penelitian. Untuk menjawabnya ini tergantung pada berbagai faktor, antara lain untuk apa sampel itu diperlukan. Khusus sehubungan dengan teori menaksir ukuran sampel dapat ditentukan antara lain berdasarkan kepada : Apa yang akan ditaksir, Berapa besar perbedaan yang masih mau diterima antara yang ditaksir dan penaksir, Berapa derajat kepercayaan atau koefisien kepercayaan yang diinginkan dalam melakukan penaksiran, Berapa lebar interval kepercayaan yang masih mau diterima. Ukuran sampel biasanya tergantung pada biaya atau waktu yang diperlukan oleh penganalisis sistem atau tergantung pada waktu yang disediakan oleh orang-orang di dalam organisasi.
Jelaskan teknik Cluster sampling? Jawab : Claster sampling ialah teknik sampling yang dilakukan dengan cara mengambil wakil dari setiap wilayah geografis yang ada. Dalam Claster sampling populasi dibagi-bagi menjadi beberapa kelompok atau klaster. Secara acak klaster-klaster yang diperlukan diambil dengan proses pengacakan. Setiap anggota yang berada didalam klaster-klaster yang diambil secara acak tadi merupakan sampel yang diperlukan. Contoh : Peneliti akan melihat pelaksanaan MBS SD se Indonesia. Karena wilayah cukup luas terdiri dari 33 provinsi dan masing-masing berbeda kondisinya, maka peneliti mengambil sampel dari SD tingkat provinsi, SD tingkat provinsi dari SD tingkat kabupaten/kota, SD tingkat kabupaten/kota terdiri dari SD tingkat kecamatan, SD tingkat kecamatan terdiri dari SD tingkat kelurahan atau desa yang akan melaksanakan MBS.
Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis instrument dalam penelitian! Jawab : Prinsip penelitian adalah melakukan pengukuran. Oleh Karena itu harus ada alat ukur yang digunakan. Alat ukur itu sering disebut sebagai instrument penelitian. Menurut Suharsimin(1996) instrument penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah. Jadi instrument penelitian adalah alat yang digunakan dalam melakukan pengukuran, dalam hal ini alat untuk mengumpulkan data pada suatu penelitian. Contoh : soal tes, angket, ceklis, pedoman wawancara dan sebagainya. Instrument penelitian perlu dibedakan dengan metode penelitian, karena ada keterkaitan antara keduanya sehingga sering dikacaukan, yaitu bahwa dalam menerapkan metode penelitian dipergunakan instrument penelitian.
Minggu, 24 Januari 2010
Diskusi Metode Penelitian
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar